Menurut sobat Materi Kimia SMA, apa itu persamaan reaksi? Apa fungsi dari persamaan reaksi tersebut? Sobat dapat
menemukan jawabannya setelah mempelajari materi kimia kelas X
sekarang, Bab Persamaan Kimia.
Persamaan reaksi didefinisikan sebagai persamaan yang
menyatakan kesetaraan jumlah zat-zat yang terlibat dalam reaksi kimia dengan
menggunakan rumus kimia. Dalam reaksi kimia terdapat zat-zat pereaksi dan
zat-zat hasil reaksi. Dalam menuliskan persamaan reaksi, rumus kimia
pereaksi dituliskan di ruas kiri dan rumus kimia hasil reaksi dituliskan di
ruas kanan. Antara kedua ruas itu dihubungkan dengan anak panah (→) yang
menyatakan arah reaksi kimia.
Contoh:
Logam magnesium bereaksi dengan gas klorin membentuk
magnesium klorida. Tuliskan persamaan reaksinya.
Persamaan reaksinya adalah Mg + Cl2 → MgCl2
Menyetarakan Persamaan Reaksi
Tinjau reaksi antara logam natrium dan gas klorin.
Berdasarkan percobaan, dalam reaksi tersebut dihasilkan natrium klorida dengan
rumus kimia NaCl. Bagaimana persamaan reaksinya?
Suatu persamaan reaksi dikatakan benar jika memenuhi hukum
kimia, yaitu zat-zat yang terlibat dalam reaksi harus setara, baik jumlah
zat maupun muatannya. Sebelum menuliskan persamaan reaksi yang benar, tuliskan
dulu persamaan kerangkanya.
Persamaan kerangka untuk reaksi ini adalah: Na + Cl2
→ NaCl
Apakah persamaan sudah setara jumlah atomnya? Persamaan
tersebut belum setara sebab pada hasil reaksi ada satu atom klorin, sedangkan
pada pereaksi ada dua atom klorin dalam bentuk molekul Cl2. Untuk
menyetarakan persamaan reaksi, manakah cara berikut yang benar?
- Mengubah pereaksi menjadi atom klorin, persamaan menjadi: Na + Cl → NaCl
- Mengubah hasil reaksi menjadi NaCl2, dan persamaan menjadi: Na + Cl2 → NaCl2
Kedua persamaan tampak setara, tetapi kedua cara tersebut tidak
benar, sebab mengubah fakta hasil percobaan.
Gas klorin yang direaksikan berupa molekul diatom sehingga
harus tetap sebagai molekul diatom. Demikian pula hasil reaksinya berupa NaCl bukan
NaCl2. Jadi, kedua persamaan reaksi tersebut tidak sesuai Hukum Perbandingan
Tetap (akan sobat pelajari di Bab Hukum-hukum Dasar Kimia).
Cara yang benar untuk menyetarakan persamaan reaksi adalah
dengan menambahkan bilangan di depan setiap rumus kimia dengan angka yang sesuai.
Bilangan yang ditambahkan ini dinamakan koefisien reaksi (berupa bilangan bulat dan sederhana).
Jadi, cara yang benar untuk menyetarakan persamaan reaksi adalah dengan cara
menentukan nilai koefisien reaksi. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai
berikut.
- Tulis persamaan kerangka: Na + Cl2 → NaCl
- Bubuhkan koefisien a, b, c, dst, sesuai jumlah zat yang terlibat, di depan semua pereaksi dan produk, kita sebut ini sebagai “koefisien sementara”: a Na + b Cl2 → c NaCl
- Ingat aturan: “Suatu persamaan reaksi dikatakan benar jika memenuhi hukum kimia, yaitu zat-zat yang terlibat dalam reaksi harus setara, baik jumlah zat maupun muatannya”. Maka, jumlah atom Na ruas kiri = jumlah atom Na ruas kanan, begitu pula dengan atom Cl.
Atom
|
Jumlah
di Ruas Kiri
|
Jumlah di
Ruas Kanan
|
Na
Cl
|
a
2b
|
c
c
|
“Kenapa atom Cl berjumlah 2b bukan b? Karena gas klorin yang direaksikan berupa molekul diatom. Sederhananya, jumlah atom = angka koefisien x angka indeks. Pada kasus ini, jumlah atom klorin = 2 x b = 2b”
Jumlah atom ruas kiri = ruas kanan, maka:
Atom Na: a = c
Atom Cl: 2b = c
- Ganti salah satu “koefisien sementara” dengan bilangan bulat.
Misalnya a = 2, maka:
Atom Na:
a = c ó
c = a = 2
Atom Cl:
2b = c = 2 ó b = ½ (2)
= 1
Dari langkah ke-empat ini, sobat telah
memperoleh nilai dari a, b, dan c, yaitu: a = 2, b = 1, dan c = 2
- Subtitusikan nilai dari a, b, dan c ke persamaan di langkah ke-dua.
a
Na + b Cl2 → c NaCl
menjadi 2 Na + 1 Cl2
→ 2 NaCl
Nilai koefisien 1 tidak perlu ditulis, sehingga persamaan reaksi menjadi:
2 Na + Cl2 → 2 NaCl
Sobat Materi Kimia SMA, perhatikan
reaksi di atas, apakah jumlah atom di ruas kiri dan ruas kanan sudah
sama/setara? Namun, Persamaan reaksi tersebut belum lengkap sebab belum
mencantumkan wujud atau fasa zat yang terlibat dalam reaksi kimia. Menurut
aturan IUPAC, penulisan fasa atau wujud zat dalam persamaan reaksi sejajar
dengan rumus kimianya. Adapun aturan lama fasa dituliskan sebagai indeks
bawah. Untuk melengkapinya, gunakan lambang-lambang berikut:
- Tambahkan huruf (g), singkatan dari gas untuk zat berupa gas.
- Tambahkan huruf (l), singkatan dari liquid untuk zat berupa cair.
- Tambahkan huruf (s), singkatan dari solid untuk zat berupa padat.
- Tambahkan huruf (aq), singkatan dari aqueous untuk zat berupa larutan.
Dengan demikian,
persamaan reaksi tersebut dapat ditulis secara lengkap menjadi:
2 Na(s) + Cl2(g) → 2 NaCl(s)
Setelah panjang lebar membaca bagaimana menyetarakan
persamaan reaksi, semoga sobat Materi Kimia SMA tidak bosan,
hehehe, materi selanjutnya di kelas X ini yaitu contoh reaksi kimia