Pembahasan Materi Pelajaran Kimia SMA

Friday, March 15, 2013

Tata Nama Senyawa Kovalen


Di materi kimia kelas X sebelumnya, sobat Materi Kimia SMA sudah mempelajari bahwa senyawa kovalen dibentuk dari dua unsur nonlogam, contohnya amoniak (NH3), metana (CH4), dan air (H2O). Nama senyawa tersebut adalah nama yang dikenal sehari-hari.
Bagaimana tata nama senyawa kovalen secara sistematik? Tata nama senyawa kovalen yaitu dengan menuliskan jumlah unsur pertama, nama unsur, jumlah unsur kedua, dan nama unsur kedua diikuti akhiran ida. Untuk jumlah unsur (pada rumus kimia ditulis dengan angka berformat subscript), perhatikan aturan berikut
Jumlah Unsur
Nama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Mono
Di
Tri
Tetra
Penta
Heksa
Hepta
Deka
Nona
Contoh penamaan senyawa kovalen N2O4.

N2O4 diberi nama dinitrogen tetraokasida.
Pada senyawa kovalen yang jumlah unsur pertamanya satu, awalan mono tidak dicantumkan. Contohnya PCl5 diberi nama fosfor pentaklorida bukan monofosfor pentaklorida



Berikut adalah beberapa nama senyawa kovalen biner.
CO = karbon monoksida            P2O3 = difosfor trioksida
CO2 = karbon dioksida              P2O5 = difosfor pentaoksida
SO3 = belerang trioksida            N2O5 = dinitrogen pentaoksida
Cl2O7 = dikloro heptaoksida      SF4 = sulfur tetrafluorida
S2Cl2 = disulfur diklorida            PCl3 = fosfor triklorida
Setelah mempelajari tata nama senyawa, selanjutnya sobat akan belajar tentang rumus kimia
Facebook Twitter Google+

Back To Top