Bagaimana cara mengidentifikasi karbon dan hidrogen
dalam suatu senyawa karbon? Sobat Materi Kimia SMA dapat
melakukan percobaan sederhana dengan bahan lilin (senyawa hidrokarbon, C20H42)
dan air kapur (larutan Ca(OH)2). Lilin direaksikan dengan oksigen
dari udara (dibakar), hasil pembakaran lilin dilewatkan ke dalam air kapur. Skema
percobaannya adalah sebagai berikut.
Ketika
lilin terbakar terjadi reaksi antara lilin dan oksigen dari udara. Jika
pembakarannya sempurna, terjadi reaksi:
2C20H42(s)
+ 61O2(g) → 40CO2(g) + 42H2O(g)
Gas
CO2 dan uap air hasil pembakaran akan mengalir melalui saluran menuju larutan
Ca(OH)2. Pada saat menuju larutan Ca(OH)2, terjadi pendinginan
oleh udara sehingga uap air hasil reaksi akan mencair. Hal ini dibuktikan
dengan adanya tetesan-tetesan air yang menempel pada saluran. Oleh karena titik
embun gas CO2 sangat rendah maka akan tetap sebagai gas dan bereaksi
dengan larutan Ca(OH)2. Bukti adanya CO2 ditunjukkan oleh
larutan menjadi keruh atau terbentuk endapan putih dari CaCO3.
Persamaan reaksinya:
CO2(g)
+ Ca(OH)2(aq) → CaCO3(s) + H2O(l)
Setelah
mempelajari cara identifikasi karbon dan hidrogen, materi kimia kelas X
selanjutnya yaitu Klasifikasi Hidrokarbon